JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak keluarga Johny Indo yang diwakili oleh cucunya, Santa menjelaskan detik-detik sang kakek tutup usia.
Seperti diketahui, Johny Indo meninggal dunia, pada Minggu (26/1/2020) sekitar pukul 07:45 WIB.
Menurut Santa, sang kakek meninggal saat berada di rumah. Saat itu, Johny sudah terlihat sulit bernapas.
Baca juga: Aktor Johny Indo Meninggal Dunia
Kemudian, lanjutnya, pihak keluarga mengira Johny masuk angin dan langsung melakukan upaya memijit.
“Tadi pagi pas mau dimandiin, di rumah, napasnya mulai engap-engapan. Dipikir masuk angin, jadi dipijitin,” kata Santa saat dihubungi wartawan pada Minggu (26/1/2020).
Hingga pada akhirnya, Santa mendengar kabar bila Johny Indo telah meninggal dunia.
“Harusnya hari ibadah di gereja kan. Karena kebetulan pagi kita dikabarin bahwa menghembuskan napas terakhir, otomatis kita enggak mengadakan ibadah,” ucapnya lagi.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Johny Indo Jalani Operasi Hernia
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Johny Indo sempat menjalani operasi hernia. Sejak saat itu, kondisi kesehatan Johny mulai tidak stabil.
“Dia sakitnya cuma hernia sama jatuh. Habis operasi hernia itu kurang lebih sebulan. Karena anak-anaknya kerja, dia mungkin di rumah mau ambil apa-apa jatuh. Mulai dari situ enggak bisa bangun, sakit,” tuturnya lagi.
Diketahui, Johny Indo menjadi salah satu aktor yang punya nama pada era 1980an.
Johny pernah membintangi beberapa judul film yang melambungkan namanya, seperti Badai Jalanan.
Tetapi, sebelum menjadi aktor, Johny Indo dikenal sebagai seorang perampok toko emas di Cikini yang membuatnya masuk penjara selama 14 tahun.
Baca juga: Aktor Johny Indo Meninggal Dunia
JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak keluarga Johny Indo yang diwakili oleh cucunya, Santa menjelaskan detik-detik sang kakek tutup usia.
Seperti diketahui, Johny Indo meninggal dunia, pada Minggu (26/1/2020) sekitar pukul 07:45 WIB.
Menurut Santa, sang kakek meninggal saat berada di rumah. Saat itu, Johny sudah terlihat sulit bernapas.
Baca juga: Aktor Johny Indo Meninggal Dunia
Kemudian, lanjutnya, pihak keluarga mengira Johny masuk angin dan langsung melakukan upaya memijit.
“Tadi pagi pas mau dimandiin, di rumah, napasnya mulai engap-engapan. Dipikir masuk angin, jadi dipijitin,” kata Santa saat dihubungi wartawan pada Minggu (26/1/2020).
Hingga pada akhirnya, Santa mendengar kabar bila Johny Indo telah meninggal dunia.
“Harusnya hari ibadah di gereja kan. Karena kebetulan pagi kita dikabarin bahwa menghembuskan napas terakhir, otomatis kita enggak mengadakan ibadah,” ucapnya lagi.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Johny Indo Jalani Operasi Hernia
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Johny Indo sempat menjalani operasi hernia. Sejak saat itu, kondisi kesehatan Johny mulai tidak stabil.
“Dia sakitnya cuma hernia sama jatuh. Habis operasi hernia itu kurang lebih sebulan. Karena anak-anaknya kerja, dia mungkin di rumah mau ambil apa-apa jatuh. Mulai dari situ enggak bisa bangun, sakit,” tuturnya lagi.
Diketahui, Johny Indo menjadi salah satu aktor yang punya nama pada era 1980an.
Johny pernah membintangi beberapa judul film yang melambungkan namanya, seperti Badai Jalanan.
Tetapi, sebelum menjadi aktor, Johny Indo dikenal sebagai seorang perampok toko emas di Cikini yang membuatnya masuk penjara selama 14 tahun.
Baca juga: Aktor Johny Indo Meninggal Dunia
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMieWh0dHBzOi8vd3d3LmtvbXBhcy5jb20vaHlwZS9yZWFkLzIwMjAvMDEvMjYvMTQ1MzAxMTY2L3BpaGFrLWtlbHVhcmdhLWNlcml0YWthbi1rcm9ub2xvZ2ktbWVuaW5nZ2FsbnlhLWpvaG55LWluZG8_cGFnZT1hbGzSAXBodHRwczovL2FtcC5rb21wYXMuY29tL2h5cGUvcmVhZC8yMDIwLzAxLzI2LzE0NTMwMTE2Ni9waWhhay1rZWx1YXJnYS1jZXJpdGFrYW4ta3Jvbm9sb2dpLW1lbmluZ2dhbG55YS1qb2hueS1pbmRv?oc=5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar