JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rizky Febian melaporkan kematian ibunya, Lina Jubaedah, pada 6 Januari 2020.
Rizky membuat laporan karena menduga ada kejanggalan terhadap meninggal sang ibunda.
Baca juga: Kata Tedy Pardiyana soal Kabar Dekat dengan Anak Lina dan Sule, Putri Delina
Kuasa hukumnya, Dose Hudaya, mengatakan bahwa sebelum melapor, Rizky berdiskusi terlebih dahulu kepada keluarga mendiang Lina.
"Ya (berdiskusi), sebelum Iky melangkah (buat laporan) musyawarah dulu dengan keluarga almarhum (Lina)," kata Dose kepada Kompas.com, Kamis (30/1/2020).
Setelah itu, Rizky berdiskusi dengan tim kuasa hukum Sule.
Baca juga: Tedy Pardiyana Bingung Peci Beli Online Ditawar Rp 100 Juta
"Baru diskusi dengan kami," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, suami mendiang Lina, Tedy Pardiyana, terkejut dan merasa tertuduh dengan laporan yang dibuat oleh Rizky Febian, putra komedian Sule dan Lina.
Tedy mengungkapkannya kepada Abdurrahman T Pratomo, kuasa hukum Lina dikutip Kompas.com, Rabu (29/1/2020) dari video Intens Investigasi berjudul "Mengejutkan! Rizky Febian Gunakan Pasal Pembunuhan Terkait Kematian Ibunda | Intens Investigasi".
Baca juga: Kenang 1 Tahun Pernikahan dengan Lina Jubaedah, Tedy Pardiyana: Ini Buku Nikahnya
"Tedy yang menyodorkan ini (laporan), 'Pak, saya walaupun tidak ada namanya (dalam laporan Rizky), tapi pasal yang dituduhkan itu pasal pembunuhan berencana, ini kan indikasinya mengarah ke saya'. Dia (Tedy) bilang seperti itu," kata Abdurrahman.
Abdurrahman lalu mencoba menenangkan Tedy dengan menyebut dalam laporan tersebut tidak ada nama siapa pun.
Baca juga: Kenang Suapan Mesra Mendiang Lina, Tedy: Jadi Pengin Nangis
Sementara itu, Rizky dalam pernyataannya beberapa waktu lalu tetap menegaskan bahwa tujuannya membuat laporan karena ingin mendapat kejelasan tentang penyebab kematian ibunya.
Rizky tak ingin menuduh siapa pun.
Tedy yang awalnya terkejut atas adanya pasal pembunuhan berencana dalam laporan Rizky, akhirnya mencoba memaklumi laporan yang dibuat Rizky Febian.
JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rizky Febian melaporkan kematian ibunya, Lina Jubaedah, pada 6 Januari 2020.
Rizky membuat laporan karena menduga ada kejanggalan terhadap meninggal sang ibunda.
Baca juga: Kata Tedy Pardiyana soal Kabar Dekat dengan Anak Lina dan Sule, Putri Delina
Kuasa hukumnya, Dose Hudaya, mengatakan bahwa sebelum melapor, Rizky berdiskusi terlebih dahulu kepada keluarga mendiang Lina.
"Ya (berdiskusi), sebelum Iky melangkah (buat laporan) musyawarah dulu dengan keluarga almarhum (Lina)," kata Dose kepada Kompas.com, Kamis (30/1/2020).
Setelah itu, Rizky berdiskusi dengan tim kuasa hukum Sule.
Baca juga: Tedy Pardiyana Bingung Peci Beli Online Ditawar Rp 100 Juta
"Baru diskusi dengan kami," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, suami mendiang Lina, Tedy Pardiyana, terkejut dan merasa tertuduh dengan laporan yang dibuat oleh Rizky Febian, putra komedian Sule dan Lina.
Tedy mengungkapkannya kepada Abdurrahman T Pratomo, kuasa hukum Lina dikutip Kompas.com, Rabu (29/1/2020) dari video Intens Investigasi berjudul "Mengejutkan! Rizky Febian Gunakan Pasal Pembunuhan Terkait Kematian Ibunda | Intens Investigasi".
Baca juga: Kenang 1 Tahun Pernikahan dengan Lina Jubaedah, Tedy Pardiyana: Ini Buku Nikahnya
"Tedy yang menyodorkan ini (laporan), 'Pak, saya walaupun tidak ada namanya (dalam laporan Rizky), tapi pasal yang dituduhkan itu pasal pembunuhan berencana, ini kan indikasinya mengarah ke saya'. Dia (Tedy) bilang seperti itu," kata Abdurrahman.
Abdurrahman lalu mencoba menenangkan Tedy dengan menyebut dalam laporan tersebut tidak ada nama siapa pun.
Baca juga: Kenang Suapan Mesra Mendiang Lina, Tedy: Jadi Pengin Nangis
Sementara itu, Rizky dalam pernyataannya beberapa waktu lalu tetap menegaskan bahwa tujuannya membuat laporan karena ingin mendapat kejelasan tentang penyebab kematian ibunya.
Rizky tak ingin menuduh siapa pun.
Tedy yang awalnya terkejut atas adanya pasal pembunuhan berencana dalam laporan Rizky, akhirnya mencoba memaklumi laporan yang dibuat Rizky Febian.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMifmh0dHBzOi8vd3d3LmtvbXBhcy5jb20vaHlwZS9yZWFkLzIwMjAvMDEvMzAvMTcwMTU2MDY2L2Rpc2VidXQtcGFrYWktcGFzYWwtcGVtYnVudWhhbi1yaXpreS1mZWJpYW4tZGlza3VzaS1kZW5nYW4ta2VsdWFyZ2EtbGluYdIBfmh0dHBzOi8vYW1wLmtvbXBhcy5jb20vaHlwZS9yZWFkLzIwMjAvMDEvMzAvMTcwMTU2MDY2L2Rpc2VidXQtcGFrYWktcGFzYWwtcGVtYnVudWhhbi1yaXpreS1mZWJpYW4tZGlza3VzaS1kZW5nYW4ta2VsdWFyZ2EtbGluYQ?oc=5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar